cara merawat cat mobil dan tips memoles body mobil
A. Merawat Cat Mobil
Banyak pemilik mobil yang mengambil jalan pintas agar cat mobil tampak mengkilap dengan menggunakan obat poles. Memang, dengan cara ini hasilnya akan cepat kelihatan secara langsung. Namun lama-kelamaan obat poles itu justru akan memudarkan cat mobil itu sendiri. Maka dari itu di samping penggunaan obat poles, menjaga dan merawat cat mobil agar selalu tampak mengkilap juga sangat penting. Berikut ini beberapa hal yang bisa dilakukan:
• Siasati kondisi cuaca
– Usahakan sebisa mungkin untuk parkir mobil di tempat beratap sehingga terhindar dari panas matahari atau hujan secara langsung. Sinar matahari yang memancar terus-menerus dapat merusak lapisan cat mobil. Demikian pula mobil yang kehujanan apabila tidak segera dikeringkan maka akan timbul bercak-bercak noda biang jamur.
– Di malam hari, disarankan untuk menghindari kontak langsung antara mobil dengan embun karena dapat mempercepat timbulnya karat. Bila Anda tidak memiliki garasi yang tertutup sebaiknya mobil ditutup dengan kantung mobil atau terpal.
• Hati-hati mencuci mobil
– Bila Anda mencuci mobil, disarankan untuk menghindari penggunaan sabun detergen. Kandungan zat kimia dalam sabun detergen dapat memudarkan kecemerlangan cat mobil.
– Sebaiknya gunakan sampo khusus untuk mencuci mobil, namun bila terpaksa habis gunakan sabun/shampoo untuk mandi asal tidak mengandung detergen.
– Saat mencuci mobil sebaiknya hindari busa sabun menempel terlalu lama apalagi di bawah sinar matahari pada bodi mobil karena dapat menimbulkan bercak-bercak noda pada cat mobil. Sebaiknya begitu dilakukan penyabunan segera disiram dengan air.
– Mencuci mobil, paling ideal, dilakukan saat kendaraan dingin dan di tempat terbuka lagi teduh. Selekas mobil terguyur rata hingga detail mendapat semprotan air, segera keringkan dengan lap. Mulai dengan mengelap kaca dan bodi bagian atas. Bila memungkinkan ni bila Anda memiliki pompa kompresor setelah mobil tampak kering semprotkan angin bertekanan ke sejumlah lekuk dan sekujur ‘tubuhnya’.
Banyak pemilik mobil yang mengambil jalan pintas agar cat mobil tampak mengkilap dengan menggunakan obat poles. Memang, dengan cara ini hasilnya akan cepat kelihatan secara langsung. Namun lama-kelamaan obat poles itu justru akan memudarkan cat mobil itu sendiri. Maka dari itu di samping penggunaan obat poles, menjaga dan merawat cat mobil agar selalu tampak mengkilap juga sangat penting. Berikut ini beberapa hal yang bisa dilakukan:
• Siasati kondisi cuaca
– Usahakan sebisa mungkin untuk parkir mobil di tempat beratap sehingga terhindar dari panas matahari atau hujan secara langsung. Sinar matahari yang memancar terus-menerus dapat merusak lapisan cat mobil. Demikian pula mobil yang kehujanan apabila tidak segera dikeringkan maka akan timbul bercak-bercak noda biang jamur.
– Di malam hari, disarankan untuk menghindari kontak langsung antara mobil dengan embun karena dapat mempercepat timbulnya karat. Bila Anda tidak memiliki garasi yang tertutup sebaiknya mobil ditutup dengan kantung mobil atau terpal.
• Hati-hati mencuci mobil
– Bila Anda mencuci mobil, disarankan untuk menghindari penggunaan sabun detergen. Kandungan zat kimia dalam sabun detergen dapat memudarkan kecemerlangan cat mobil.
– Sebaiknya gunakan sampo khusus untuk mencuci mobil, namun bila terpaksa habis gunakan sabun/shampoo untuk mandi asal tidak mengandung detergen.
– Saat mencuci mobil sebaiknya hindari busa sabun menempel terlalu lama apalagi di bawah sinar matahari pada bodi mobil karena dapat menimbulkan bercak-bercak noda pada cat mobil. Sebaiknya begitu dilakukan penyabunan segera disiram dengan air.
– Mencuci mobil, paling ideal, dilakukan saat kendaraan dingin dan di tempat terbuka lagi teduh. Selekas mobil terguyur rata hingga detail mendapat semprotan air, segera keringkan dengan lap. Mulai dengan mengelap kaca dan bodi bagian atas. Bila memungkinkan ni bila Anda memiliki pompa kompresor setelah mobil tampak kering semprotkan angin bertekanan ke sejumlah lekuk dan sekujur ‘tubuhnya’.
• Hindari cairan yang dapat merusak
Sedapat mungkin hindarkan cat mobil dari tumpahan cairan yang dapat merusak seperti minyak rem, cairan oli dan lain-lain. Bila terkena tumpahan segera hapus dan bersihkan.
Sedapat mungkin hindarkan cat mobil dari tumpahan cairan yang dapat merusak seperti minyak rem, cairan oli dan lain-lain. Bila terkena tumpahan segera hapus dan bersihkan.
• Hilangkan partikel-partikel kasar yang melekat pada mobil
Saat mengecat mobil atau melakukan pengikisan terhadap cat mobil, perhatikan partikel-partikel kecil yang biasanya sering masih melekat pada mobil. Ini sangat penting mengingat, satu partikel saja bisa menyebabkan cat mobil tergores.
Hilanghkan debu halus di mobil, sebaiknya digunakan kemoceng karena alat pembersih itu bisa menghindari beret di permukaan cat mobil.
Saat mengecat mobil atau melakukan pengikisan terhadap cat mobil, perhatikan partikel-partikel kecil yang biasanya sering masih melekat pada mobil. Ini sangat penting mengingat, satu partikel saja bisa menyebabkan cat mobil tergores.
Hilanghkan debu halus di mobil, sebaiknya digunakan kemoceng karena alat pembersih itu bisa menghindari beret di permukaan cat mobil.
B. Tips memoles cat mobil :
1. Cuci mobil dengan menggunakan shampoo, lakukan saat cat dalam keadaan dingin.
2. Lap kering semua bagian mobil, pastikan cat dalam keadaan bersih, tidak ada pasir atau kotoran yang mengandung partikel atau butiran keras.
3. Saat memoles cat, lakukan ditempat yang teduh dan terhindar dari sinar matahari langsung.
4. Jangan memoles pada saat cuaca mendung atau hujan, karena wax akan lama kering dan tidak rata atau cat tampak berembun, lakukan saat cuaca cerah.
5. Tuang cat pada sponge dan poles memutar secara merata bagian per bagian, jangan memoles sekaligus pada semua body mobil, karena daya tekan akan berkurang ketika anda lelah, sehingga pada saat finishing hasilnya tidak sesuai keinginan.
6. Setelah bagian dipoles, diamkan hingga wax terlihat kering, setelah itu gunakan lap dari bahan kaos yang halus untuk mengangkat lapisan wax yang melekat.
7. Selanjutnya gunakan kain microfiber (dapat dibeli di hypermarket dan tempat lainnya) untuk finishing.
2. Lap kering semua bagian mobil, pastikan cat dalam keadaan bersih, tidak ada pasir atau kotoran yang mengandung partikel atau butiran keras.
3. Saat memoles cat, lakukan ditempat yang teduh dan terhindar dari sinar matahari langsung.
4. Jangan memoles pada saat cuaca mendung atau hujan, karena wax akan lama kering dan tidak rata atau cat tampak berembun, lakukan saat cuaca cerah.
5. Tuang cat pada sponge dan poles memutar secara merata bagian per bagian, jangan memoles sekaligus pada semua body mobil, karena daya tekan akan berkurang ketika anda lelah, sehingga pada saat finishing hasilnya tidak sesuai keinginan.
6. Setelah bagian dipoles, diamkan hingga wax terlihat kering, setelah itu gunakan lap dari bahan kaos yang halus untuk mengangkat lapisan wax yang melekat.
7. Selanjutnya gunakan kain microfiber (dapat dibeli di hypermarket dan tempat lainnya) untuk finishing.
Sumber : rizkyokta's